Rabu, 22 Februari 2012

Bahagia Dalam Ibadah

Kita semua ingin bahagia. Tetapi kita bingung bagaimana mencarinya. Karena ternyata ada orang yang ma’siyat hidupnya bahagia juga. Bahkan sebaliknya ada orang yang ibadah tapi hidupnya menderita. Bukankah Islam mengajarkan orang yang ibadah pasti hidupnya bahagia, sebaliknya orang yang ma’siyat hidupnya akan menderita. Jika konsekuensi itu terjadinya di akherat kita bisa memahaminya. Tapi kita ingin juga hidup bahagia di dunia. Bukankah Allah pun mengijinkan kita untuk bahagia di dunia? (QS 2:201)

Kalau diperhatikan lebih jauh, ternyata selain ada orang yang ma’siyat hidupnya bahagia dan yang ibadah hidupnya menderita, ada pula orang yang ma’siyat hidupnya menderita dan yang ibadah hidupnya bahagia.

Orang yang ma’siyat dan menderita adalah orang yang lahirnya menderita dan batinnya menderita. Orang yang ma’siyat dan bahagia adalah orang yang lahirnya bahagia tapi batinnya menderita. Orang yang ibadah dan menderita adalah orang yang lahirnya menderita tapi batinnya bahagia. Orang yang ibadah dan bahagia adalah orang yang lahirnya bahagia dan batinnya bahagia.

Jadi bahagia jenis manakah yang kita inginkan? Bahagia lahir atau batin saja, ataukah bahagia lahir dan batin? Jika ingin bahagia lahir dan batin, jadikanlah hidup kita bahagia dalam ibadah. Banyak orang yang menderita dalam ibadahnya. Itu karena mereka menjadikan ibadah sebagai beban. Sehingga mereka ibadah dengan terpaksa. Jadikanlah ibadah sebagai pilihan, maka kita akan bahagia lahir dan batin.

Kita adalah seorang hamba yang lemah, Allahlah Yang Maha Pencipta dan Maha Kuat. Meskipun kita bisa memilih mau ibadah atau ma’siyat, pilihlah untuk ibadah. Karena ibadah itu adalah perintah Allah. Allah tidak memerintahkan sesuatu melainkan untuk kebahagiaan kita. Jika suatu saat Allah menurunkan ujian berupa penderitaan, maka yakinlah ada hikmah besar di balik ujian itu. Hikmah inilah yang akan mengantarkan kita menuju kebahagiaan yang lebih besar. Bahkan kebahagiaan yang sangat besar nanti akan kita terima di dalam surga yang telah Allah sediakan bagi hamba-Nya yang bertaqwa.

Tidak ada komentar: